Ada beberapa obat alami yang bisa menjadi penambah nafsu makan yang efektif, misalnya jahe, kencur, dan madu. Bahan-bahan herbal tersebut mengandung senyawa flavonoid yang dipercaya dapat merangsang nafsu makan anak. GroMoms dapat mengolahnya menjadi minuman herbal atau dicampur di berbagai hidangan nikmat di rumah.
Oleh karena itu, saat selera makan Si Kecil mulai berkurang, berikan ia oalahan dari bahan-bahan alami ini ya Moms..
Kunyit, temulawak, jahe, kayu manis, maupun kencur adalah beberapa bahan alami yang diketahui memiliki potensi untuk membuat Si Kecil mau makan. Berikut penjelasannya.
Kunyit merupakan rempah yang mudah dimasukkan ke dalam menu Si Kecil. Kunyit dapat digunakan sebagai bumbu pada berbagai hidangan seperti sayuran, nasi kuning, atau penyedap lainnya.
Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang berperan dalam meningkatkan selera serta menjaga sistem kekebalan tubuh. Ramuan kunyit juga dapat membantu meredakan demam, nyeri perut, serta berfungsi sebagai antiseptik untuk mengatasi sariawan.
Temulawak dapat membantu mengatasi perut kembung. Selain itu, ketika usus Si Kecil sedang mengalami radang, maka temulawak ini juga mampu mempercepat proses penyembuhannya.
Temulawak sering diolah menjadi jamu untuk dikonsumsi atau digunakan sebagai tambahan dalam obat herbal untuk meningkatkan nafsu makan.
Seperti yang sudah disebutkan, jika Si Kecil mengalami perut kembung, Moms dapat memberikan minuman temulawak untuk meredakan keluhannya. Namun, selain herbal tersebut, ada solusi lainnya yang dapat diberikan di rumah. Simak penjelasan lengkapnya di artikel ini yuk: Cara Mengatasi Perut Kembung pada Si Kecil
Dengan mengonsumsi air jahe, Si Kecil akan terangsang untuk mau makan. Selain itu, jahe bermanfaat untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan pencernaannya. Jahe juga berperan dalam mengendalikan kadar gula darah maupun kolesterol, serta meningkatkan laju metabolisme tubuh.
Orang sering menggunakan kayu manis untuk menyedapkan makanan, karena aromanya harum. Selain itu, bahan ini juga memiliki rasa manis yang khas. Campuran masakan dengan kayu manis dapat merangsang nafsu makan Si Kecil secara alami.
Selain itu, kayu manis juga dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam kue dan camilan.
Banyak orang tua memperbaiki selera makan anak-anak mereka dengan ramuan sederhana berupa jamu beras kencur. Dengan mengonsumsi beras kencur secara rutin, Si Kecil akan mau makan. Selain itu, stamina tubuhnya juga akan lebih baik. Kencur juga bermanfaat untuk mempertebal dinding perut agar tidak gampang teriritasi bahan makanan yang disantapnya.
Daun pandan memiliki kandungan yang dapat merangsang nafsu makan dan memperlancar sistem pencernaan. Meskipun senyawa aktif yang berperan dalam meningkatkan nafsu makan tidak jelas, daun pandan sering digunakan dalam hidangan untuk memberikan aroma dan rasa yang menarik dan menggugah selera.
Lengkuas juga dikenal memiliki kemampuan merangsang nafsu makan dan membantu sistem pencernaan. Senyawa seperti gingerol dan 6-gingerol dalam lengkuas serupa dengan yang ditemukan dalam jahe, dan senyawa-senyawa ini telah diketahui membantu meningkatkan selera makan.
Lengkuas sering digunakan dalam berbagai hidangan Asia sebagai bumbu yang memberikan rasa unik dan aroma yang memikat.
Madu adalah sumber energi alami yang dapat membantu meningkatkan nafsu makan. Selain itu, rasanya yang manis juga membuat makanan lebih menarik bagi anak-anak.
Meskipun tidak ada senyawa tertentu dalam madu yang secara khusus merangsang nafsu makan, gizi yang terkandung dalam madu, terutama karbohidrat seperti glukosa dan fruktosa, memberikan tambahan energi yang bermanfaat bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan mereka.
Oleh karena itu, madu sering digunakan sebagai penambah rasa atau pemanis alami pada makanan anak-anak. Simak manfaat selengkapnya beserta aturan makan madu yang aman di sini: Manfaat Madu untuk Anak 1 Tahun ke Atas.
Cara penyajian bahan-bahan ini dapat bervariasi tergantung pada selera Si Kecil. Berikut adalah beberapa cara umum untuk menyajikannya:
Bahan-bahan seperti kunyit, temulawak, jahe, dan kencur dapat digunakan untuk membuat minuman herbal. Cuci bersih bahan-bahan tersebut, kemudian kupas, lalu iris tipis-tipis. Rebus bahan-bahan dengan air bersih selama beberapa saat.
GroMoms dapat menambahkan sedikit gula atau madu untuk memberikan rasa manis jika diinginkan. Saring, lalu dinginkan minuman dulu sebelum diberikan kepada Si Kecil.
Bahan-bahan ini juga dapat digunakan sebagai bumbu masakan. Misalnya, kunyit dan temulawak dapat ditambahkan dalam resep sup, tumis, atau sayuran. Jahe maupun kayu manis dapat digunakan dalam adonan kue, minuman hangat seperti teh jahe, atau susu hangat dengan kayu manis.
Selain menggunakan beragam jenis obat alami ini, GroMoms juga bisa memberikan Si Kecil pilihan makanan yang dapat membantu meningkatkan nafsu makannya. Yuk, kenali apa saja rekomendasi makanan terbaiknya di artikel: Daftar makanan penambah nafsu makan anak.
Berikut adalah beberapa nutrisi yang umumnya digunakan beserta dosisnya:
Zinc merupakan mineral penting dalam proses pertumbuhan, perkembangan, maupun peningkatan fungsi sistem kekebalan tubuh. Dosis yang umumnya direkomendasikan adalah sekitar 10-15 mg zinc per hari, tergantung pada usia Si Kecil.
Jika dikonsumsi dalam dosis berlebihan, ia dapat berisiko mengalami efek samping berupa mual, muntah, diare, atau gangguan penyerapan mineral lain.
Minyak ikan kaya akan asam lemak omega-3, terutama asam EPA serta asam DHA. Asam-asam lemak ini penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf. Dosis yang umumnya direkomendasikan adalah sekitar 500-1000 mg minyak ikan per hari.
Dalam konsumsi berlebihan, minyak ini dapat berisiko mengakibatkan gangguan pencernaan, rasa tidak enak di mulut, atau bau napas yang tidak sedap.
Selain untuk menambah nafsu makan, minyak ikan juga memiliki beberapa manfaat lain loh GroMoms. Cari tahu di sini yuk: Benarkah Minyak Ikan Berfungsi sebagai Penambah Nafsu Makan?
Vitamin B kompleks, termasuk vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B9 (asam folat), serta B12, berperan penting dalam metabolisme energi dan fungsi sistem saraf.
Sebetulnya pemberian vitamin B kompleks dalam dosis yang berlebihan masih dapat menimbulkan efek samping, yaitu gangguan pencernaan. Namun, kelainan pencernaan akibat pemberian vitamin B ini masih jarang terjadi pada anak-anak.
Ketika Si Kecil mulai tidak berselera makan, ini bisa jadi merupakan tanda adanya masalah kesehatan. Beberapa tanda dan gejala yang memerlukan bantuan medis antara lain:
Jika berat badan Si Kecil berkurang terlalu drastis dalam waktu singkat, ini bisa menjadi tanda adanya masalah serius yang perlu dievaluasi oleh dokter.
Jika Si Kecil memiliki kondisi medis yang sudah diketahui seperti infeksi, gangguan pencernaan, gangguan hormonal, atau masalah kejiwaan seperti depresi atau kecemasan, dan nafsu makannya menurun secara signifikan, maka perlu mendapatkan perhatian medis.
Jika Si Kecil tiba-tiba menjadi sangat lemas, lesu, kehilangan selera, atau menunjukkan perubahan perilaku seperti penarikan diri, gangguan mood, atau kegelisahan terus-menerus, ini bisa menjadi tanda adanya masalah yang memerlukan perhatian medis.
Perlu diperhatikan juga, ketika Si Kecil menunjukkan kondisi lemas dan disertai susah makan, terdapat beberapa hal yang bisa menyebabkan masalah ini, seperti diare dan sembelit. Lantas apa solusi yang perlu diberikan? Temukan jawabannya di artikel ini yuk: Si Kecil Lemas dan Tidak Mau Makan, Moms Harus Apa?
Jika penurunan nafsu makan berdampak negatif pada pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil, seperti penurunan pertumbuhan tinggi dan berat badan, kemunduran kemampuan kognitif, atau terhambatnya perkembangan motorik, maka perlu dievaluasi oleh dokter.
Jika Si Kecil mengalami gejala tambahan seperti mual berulang, muntah, diare, nyeri perut, demam yang tidak jelas penyebabnya, atau gangguan tidur yang signifikan, maka perlu dicari penyebabnya dan mendapatkan bantuan medis.
Selain itu, perhatikan juga pola makan seimbang dan variasi menu yang diberikan kepadanya. GroMoms juga perlu selalu menciptakan suasana menyenangkan agar ia selalu bernafsu makan.
Sangatlah penting untuk mengedepankan pendekatan alami dan sehat dalam meningkatkan nafsu makan Si Kecil. Menggunakan bahan-bahan alami dan vitamin dapat menjadi langkah awal yang baik. Selain itu GroMoms juga dapat mulai mencari cara untuk merangsang nafsu makannya. Yuk, cari tahu caranya di sini: Cara Efektif untuk Menstimulasi Nafsu Makan Anak