10 Manfaat Minyak Ikan bagi Kesehatan Anak 

Ditulis oleh: Morigro
minyak ikan

GroMoms mungkin sudah tahu bahwa minyak ikan adalah minyak yang kaya nutrisi dan memiliki banyak manfaat untuk Si Kecil. Jika dikonsumsi secara rutin dan dalam dosis yang tepat, beberapa penelitian mengungkapkan bahwa asam lemak omega-3 dalam minyak ikan memiliki kemampuan untuk menciptakan keseimbangan hormonal, merangsang nafsu makan, dan mendorong anak untuk mengonsumsi makanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Benarkah begitu? Yuk simak apa saja manfaat minyak ikan untuk anak. 

Kandungan Minyak Ikan 

Minyak ikan adalah minyak yang diekstrak dari jaringan ikan, seperti salmon, tuna, sarden, dan kod yang memiliki lemak tinggi. Minyak ikan terkenal karena mengandung asam lemak omega-3, khususnya EPA (asam eicosapentaenoat) dan DHA (asam dokosaheksaenoat), yang memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Omega-3 ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, fungsi otak, sistem saraf, dan sistem kekebalan tubuh. 

DHA penting dalam perkembangan dan fungsi otak serta menjaga kesehatan mata, sementara EPA memiliki sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. 

Selain omega-3, minyak ikan juga mengandung vitamin A dan D yang berkontribusi pada kesehatan tulang, gigi, dan sistem kekebalan tubuh. Konsumsi susu yang mengandung minyak ikan dapat menjadi alternatif bagi anak untuk mendapatkan manfaatnya.

Manfaat Minyak Ikan untuk Tumbuh Kembang Anak

Sejak dahulu, seperti halnya vitamin dan mineral, minyak ikan sering dikonsumsi untuk  meningkatkan kesehatan, terutama pada anak-anak. Apa sebetulnya manfaat minyak ikan untuk kesehatan anak? Berikut penjelasannya.

Mendukung Perkembangan Otak

Minyak ikan dapat mendukung perkembangan otak melalui omega-3 yang dikandungnya. DHA yang terdapat dalam omega-3 merupakan komponen penting dalam pembentukan membran sel otak, sehingga jika asupan DHA cukup, maka sel otaknya akan berkembang dengan baik. 

Bukan itu saja, asam lemak ini juga meningkatkan bagian otak yang menjalankan fungsi kognitif, seperti memori, pemecahan masalah dan proses belajar. Dengan mengonsumsi minyak ikan secara teratur, maka kemampuan kognitifnya meningkat.

Meningkatkan Kesehatan Mata

Asam lemak DHA yang terdapat dalam minyak ikan merupakan komponen utama dalam retina mata. Selama periode pertumbuhan, anak membutuhkan asupan DHA yang mencukupi agar perkembangan retina berjalan dengan baik. 

Dalam menjaga kesehatan mata, Omega-3 berperan penting menjaga kesehatan sel-sel  di mata, sehingga sel-sel ini dapat berfungsi secara optimal. Dengan sel-sel mata yang berfungsi baik, maka ia dapat melihat dengan jelas.

Memperbaiki Gejala Asma

Bagi penderita asma, minyak ikan bisa memperbaiki gejala asma dengan mengurangi peradangan dalam saluran pernapasan.

Gejala asma timbul karena saluran organ paru mengalami peradangan. Radang ini mempersempit saluran udara di dalam paru, sehingga ia kesulitan bernafas. Jika dibiarkan terus-menerus, maka ia akan mengalami batuk dan sesak nafas yang merupakan gejala asma. 

Omega-3 memiliki sifat dapat melawan peradangan, sehingga dapat mengurangi gejala asma ini.

Membantu Mengurangi Gejala ADHD

Dilansir dari Healthline, minyak ikan mengandung DHA dan EPA yang terbukti memberikan efek positif pada anak dengan ADHD. DHA dan EPA ini membantu mengurangi gangguan peradangan dalam otak yang mempengaruhi gejala ADHD. 

DHA juga membantu memperbaiki fungsi neurotransmitter, yang berperan untuk mengatur perasaan, perhatian maupun impulsivitas seperti dopamin dan serotonin. Dengan begini, gejala anak ADHD seperti kesulitan memusatkan perhatian dan impulsif pun dapat berkurang.

Apabila seorang anak yang menderita ADHD lebih mampu memusatkan perhatiannya, maka ia akan lebih baik dalam belajar sehari-hari, sehingga dapat menangkap pelajaran dengan lebih mudah. 

Ia juga akan lebih mudah bergaul dan mengembangkan kemampuan sosial-emosionalnya menjadi lebih baik. Pada akhirnya, minyak ikan akan membantunya mengembangkan potensi kecerdasannya meskipun ia sendiri memiliki gangguan pemusatan perhatian. 

Mendukung Kesehatan Tulang dan Gigi

Minyak ikan mengandung asam lemak omega-3, terutama DHA (asam dokosaheksaenoat). DHA adalah komponen penting dalam perkembangan tulang dan gigi. 

DHA membantu penyerapan kalsium yang baik oleh tubuh, yang sangat penting untuk pertumbuhan tulang yang kuat. Anak yang mendapatkan asupan cukup omega-3 dari minyak ikan lebih cenderung memiliki tulang dan gigi yang lebih sehat dan kuat.

Mengurangi Resiko Peradangan dan Alergi

Asam lemak omega-3 dalam minyak ikan memiliki sifat antiinflamasi, yang berarti mereka dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini dapat bermanfaat dalam mengurangi risiko gangguan peradangan seperti arthritis. 

Selain itu, omega-3 juga dapat berkontribusi pada pengurangan risiko alergi pada anak dengan mengurangi reaksi inflamasi dalam sistem kekebalan tubuh, yang dapat berkontribusi pada gejala alergi yang lebih ringan atau lebih sedikit.

Membuat Anak Tidur Nyenyak

Konsumsi minyak ikan, terutama asam lemak omega-3, dapat membantu mengatur pola tidur anak. Omega-3 dapat membantu dalam mengurangi gangguan tidur dan menciptakan tidur yang lebih nyenyak, yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.

Menjaga Suasana Hati Anak 

Omega-3 dalam minyak ikan juga terkait dengan peningkatan suasana hati dan stabilitas emosi anak. Dengan asupan yang cukup dari minyak ikan, anak cenderung memiliki perkembangan mental yang lebih optimal.

Menurut Frontiers in Psychiatry, asam lemak omega-3 memiliki efek positif pada gangguan mood dan perilaku anak-anak. Dalam studi ini, penggunaan suplemen minyak ikan dapat membuat anak-anak menjadi lebih tenang, fokus, dan bersemangat dalam aktivitas sehari-hari.

Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh

Asam lemak omega-3 dalam minyak ikan memiliki sifat antiinflamasi dan dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Ini membantu melindungi tubuh dari penyakit dan infeksi, menjaga kesehatan umum, dan mengurangi risiko peradangan yang dapat memengaruhi kesejahteraan mereka.

Penelitian yang dilakukan dalam jurnal Nutrients juga mengungkapkan bahwa asam lemak omega-3 yang terdapat dalam minyak ikan memiliki pengaruh terhadap sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, penting bagi GroMoms untuk mempertimbangkan memberikan suplemen atau makanan yang mengandung minyak ikan sebagai bagian dari upaya untuk menjaga kesehatan dan kekebalan tubuh Si Kecil.

Meningkatkan Nafsu Makan

Penelitian membuktikan bahwa memberikan minyak ikan pada anak yang nafsu makannya kurang, ternyata dapat meningkatkan nafsu makan mereka. Sebab, asam lemak omega 3 di dalamnya memperbaiki sistem pencernaan yang mengalami peradangan. Maka, dengan pencernaan yang sehat, mereka akan merasa nyaman saat makan, sehingga nafsu makannya juga akan lebih baik. 

Tak hanya memperbaiki masalah peradangan, minyak ikan juga mendukung sistem kekebalan tubuhnya dengan membantu melawan infeksi. Sebab, meski tidak terlihat, infeksi dapat mengganggu tubuhnya, sehingga mempengaruhi nafsu makannya.

Dosis Minyak Ikan yang Direkomendasikan 

Menurut Healthline, anak-anak secara umum membutuhkan 120 hingga 1.300mg minyak ikan untuk menjaga kesehatan mereka. Dalam hal dosis harian yang direkomendasikan, berikut adalah rinciannya:

  • Usia 1-3 tahun: 0,7 gram
  • Usia 4-8 tahun: 0,9 gram
  • Usia 9-13 tahun: 1-1,2 gram
  • Usia 14-18 tahun: 1,1-1,6 gram

Minyak ikan dapat diperoleh melalui berbagai jenis ikan seperti salmon, sarden, atau makarel. Selain itu, GroMoms juga bisa mendapatkannya melalui susu Morinaga Morigro, sebab susu ini mengandung minyak ikan dalam setiap gelasnya.

Moms, Morinaga Morigro telah menjadi pilihan terbaik untuk kesehatan dengan kandungan minyak ikan di dalamnya. Telah terbukti bahwa minyak ikan ini dapat membantu perkembangan otak, merangsang nafsu makan, dan meningkatkan kesehatan anak. Oleh karena itu, yuk, ambil keputusan bijak dengan memberikan Morinaga Morigro untuk Nutrisi yang Optimal. Mari kenali produk ini lebih dalam sekarang juga di sini: Susu Morigro, Seimbangkan Gizi Si Kecil.

Referensi:

  • Healthline. Should Kids Take Omega-3 Supplements? Diakses tanggal 23 Desember 2023. https://www.healthline.com/nutrition/omega-3-for-kids
  • Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia. Diakses tanggal 23 Desember 2023. http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf
Morigro mendukung program ASI Eksklusif