Anak Susah Makan Saat Sakit, Sebab dan Cara Mengatasinya

Ditulis oleh: Morigro
anak susah makan

Anak tidak nafsu makan saat sakit merupakan kondisi wajar, karena sistem kekebalan tubuhnya sedang melawan penyakit yang dialaminya. Maka, penting bagi GroMoms untuk memberikan dukungan dan pemahaman kepada anak agar mereka mau mencoba untuk makan sehingga pemulihannya akan lebih cepat.

Yuk Moms, baca hingga selesai agar paham berbagai penyebab serta cara untuk mengatasinya.

Penyebab Anak Susah Makan saat Sakit 

Anak-anak sering kali sulit makan saat sakit karena beberapa hal. Misalnya karena nyeri tenggorokan, atau memang sudah satu paket dengan kondisi flu lainnya. Begitupun kondisi lelah, yang disebabkan karena selama penyembuhan, tubuh anak mungkin memerlukan lebih banyak energi untuk melawan infeksi.

Lalu ada juga pengaruh obat-obatan yang dikonsumsi selama sakit yang bisa menimbulkan efek samping tidak ingin makan. Perubahan selera makan juga bisa terjadi selama sakit. Kemudian, adanya peningkatan kebutuhan cairan karena Si Kecil lebih fokus pada minum air untuk menjaga tubuhnya terhidrasi selama pemulihan.

Menawarkan makanan yang sesuai dengan keadaan dan memberikan waktu bagi mereka untuk pulih adalah langkah yang penting untuk membantu anak kembali ke pola makan yang sehat. Cari tahu cara lainnya untuk mengembalikan nafsu Si Kecil berikut ini: 9 Cara Mengembalikan Nafsu Makan Anak.

Cara Mengatasi Anak Susah Makan

Ternyata banyak cara untuk mengatasi kondisi Si Kecil yang susah makan karena sakit. Yuk, simak yang berikut ini.

Menyiapkan Makanan yang Mudah Dicerna

Saat Si Kecil sedang sakit, mungkin sulit baginya untuk mengunyah makanan yang keras atau mengonsumsi makanan dengan tekstur yang sulit ditelan. Selain itu, memberikan hidangan dalam jumlah besar dapat membuatnya merasa kewalahan dan sulit untuk menghabiskannya. 

Sebagai gantinya, GroMoms dapat memberinya porsi makan yang lebih sedikit dari biasanya. Moms dapat mencoba masakan yang lebih mudah ditelan, namun tetap lezat, misalnya puree, sup, atau bubur. 

Kemudian, hindari sajian berat seperti hidangan berminyak, berbumbu kuat, dan terlalu manis. Jenis hidangan tersebut dapat membuat perut anak menjadi sensitif karena sulit dicerna. Sebagai gantinya, berikan anak santapan yang memiliki rasa hambar, karena umumnya makanan dengan rasa hambar lebih mudah ditoleransi oleh perut yang sedang bermasalah.

Jangan khawatir jika mereka tampak tidak terlalu lapar. Sebab, ketika kondisi kesehatannya nanti telah membaik, maka tubuh anak akan pulih dan nafsu makannya akan kembali normal.

Sajikan Makanan dan Camilan Bergizi 

Meskipun Si Kecil sedang sakit dan nafsu makannya menurun, tetap penting untuk memberikan hidangan yang bergizi. Sebaiknya, GroMoms memilih hidangan yang kaya akan vitamin dan mineral penting, seperti buah-buahan, sayuran, protein, dan biji-bijian. Santapan bergizi ini akan membantu mempercepat proses pemulihan Si Kecil.

Sajikan juga camilan yang menarik, misalnya potongan buah segar yang segar dan lezat. GroMoms juga dapat memberikan yoghurt yang kaya akan probiotik untuk mendukung kesehatan pencernaan. Contoh lainnya juga dapat berupa smoothie dari sayuran hijau yang penuh nutrisi, atau kacang-kacangan yang kaya akan protein dan serat.

Camilan ini tidak hanya memberikan nutrisi tambahan yang dibutuhkan untuk pemulihan Si Kecil. Tetapi, camilan ini juga dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk memenuhi kebutuhan kalorinya. Jangan lupa, Moms, selalu perhatikan ukuran potongan buah untuk santapan Si Kecil, agar ia tidak sampai tersedak oleh potongan yang terlalu besar.

Buat Menu Makanan Kesukaannya

Menyajikan hidangan yang tidak disukai dapat membuat Si Kecil semakin enggan untuk makan. Daripada pusing menebak, GroMoms dapat menanyakan padanya apa masakan kesukaannya. Kemudian, cobalah untuk memasukkannya ke dalam menu. 

Menyiapkan menu yang disukainya dapat membantu membangkitkan nafsu makannya. Selain itu, menu kesukaan anak juga dapat memberikan mereka rasa nyaman dan kepuasan, yang mana dapat membantu meningkatkan mood dan energinya selama masa pemulihan.

Buat Porsi yang Lebih Kecil

Ketika Si Kecil sedang sakit, sebaiknya Moms tidak memaksa mereka makan dalam porsi normal. Sebagai gantinya, berikan makanan dalam porsi yang lebih kecil tapi lebih sering, agar memastikan anak mendapatkan cukup nutrisi saat mereka tidak nafsu makan.

Jangan khawatir jika mereka tampak tidak terlalu lapar. Sebab, ketika kondisi kesehatannya nanti telah membaik, maka tubuh anak akan pulih, nafsu makannya membaik, dan ia akan kembali makan sesuai dengan porsi normal.

Tawarkan Makanan yang Mudah Dicerna

Selain itu, tawarkan makanan yang mudah dicerna, seperti sup, sereal oatmeal, atau buah-buahan lembut. Makanan ini tidak akan memberi beban berat pada sistem pencernaan anak yang lemah saat sedang sakit, sehingga membantu meningkatkan nafsu makan mereka.

Penuhi Kebutuhan Cairannya

Pastikan anak tetap terhidrasi dengan baik selama sakit. Berikan mereka banyak air, jus buah, kaldu hangat, atau susu untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh. 

Cairan akan membantu menjaga kondisi hidrasi anak dan memastikan bahwa mereka merasa nyaman untuk makan. Sebagai informasi tambahan, kebutuhan cairan akan lebih banyak apabila Si Kecil mengalami mual, muntah, atau diare, Moms. Maka perlu perhatian ekstra apabila Si Kecil berada dalam kondisi ini.

Berikan Susu Tinggi Nutrisi 

Susu pertumbuhan adalah sumber nutrisi penting yang dapat membantu pemulihan anak saat sakit. Susu Morigro mengandung protein, kalsium, vitamin, dan mineral yang penting untuk perkembangan dan pemulihannya. Baca lebih lanjut di sini untuk informasi selengkapnya, ya Moms: Susu Pertumbuhan Morigro.

Morigro mendukung program ASI Eksklusif