Setiap orang tua tentu menginginkan anaknya tumbuh dengan berat badan yang ideal dan sehat selama masa pertumbuhan. Namun, ketika Si Kecil mengalami kesulitan untuk menambah berat badan, hal ini dapat menjadi sumber kekhawatiran tersendiri.
Meski begitu, GroMoms tidak perlu terburu-buru panik. Ada berbagai cara alami yang dapat membantu meningkatkan berat badan anak secara bertahap dan sehat.
Sebelum mulai menerapkan berbagai tips untuk menggemukkan badan Si Kecil, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada kondisi medis yang mendasari sulitnya anak bertambah berat badan.
Selain faktor kesehatan, ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi, seperti pola makan yang kurang tepat atau bahkan masalah emosional pada anak. Yuk, simak beberapa tips berikut ini untuk membantunya mencapai berat badan ideal dengan cara yang aman dan alami.
Menambah berat badan Si Kecil bukan hanya soal menambah porsi makan atau meningkatkan asupan kalori saja, GroMoms. Kualitas nutrisi yang dikonsumsi juga memegang peranan penting.
Meski makanan tinggi lemak dan gula dapat membantu menaikkan berat badan, ini bukanlah solusi jangka panjang yang baik. Makanan seperti ini sering kali mengandung ‘kalori kosong’ yang tidak memberikan nutrisi penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Untuk menghindari hal ini, pastikan ia mendapatkan asupan nutrisi seimbang setiap hari. Piring makanannya sebaiknya diisi dengan berbagai macam makanan yang kaya akan nutrisi, seperti protein dari telur, daging, dan kacang-kacangan, serta karbohidrat dari nasi, kentang, ubi jalar, dan jagung.
Jangan lupa, tambahkan juga lemak sehat dari sumber-sumber seperti alpukat dan minyak zaitun, yang sangat baik untuk perkembangan otak anak. Agar lebih lengkap, pastikan juga ia mendapatkan cukup vitamin dan mineral dari buah-buahan dan sayuran segar.
Untuk menjaganya tetap semangat dalam menyantap makanan, GroMoms dapat mencoba variasi menu yang menarik dan berbeda setiap harinya. Tambahkan bahan-bahan seperti kacang-kacangan dan biji-bijian ke dalam sereal atau pasta, atau tumis sayur dengan daging, ayam, atau ikan menggunakan minyak zaitun.
Selain itu, camilan yang kaya kalori seperti smoothies atau yoghurt dengan tambahan buah-buahan juga dapat menjadi pilihan sehat dan lezat untuk Si Kecil.
Selain nutrisi yang seimbang, pola makan yang teratur juga menjadi faktor kunci dalam usaha menambah berat badan Si Kecil. Pola makan ini berkaitan erat dengan cara anak memilih dan mengonsumsi makanan, yang dipengaruhi oleh aspek fisiologis, psikologis, budaya, dan sosial.
Untuk mendorong minat makan, penting untuk melibatkannya dalam proses penyusunan menu makanan sehari-hari. Misalnya, ajak ia ikut serta berbelanja bahan makanan atau saat menyiapkan hidangan di rumah. Ini tidak hanya membuatnya lebih tertarik dengan makanan, tetapi juga dapat membantunya memahami pentingnya makan dengan gizi seimbang.
Ia juga dapat diberikan camilan sehat di antara waktu makan utama, seperti potongan buah, yogurt, atau kacang-kacangan. Namun, GroMoms perlu memastikan bahwa camilan ini tidak mengurangi nafsu makannya pada waktu makan berikutnya. Sebab, setiap anak memiliki respon yang berbeda terhadap makanan, ada anak yang cepat merasa kenyang dan ada anak yang membutuhkan waktu lebih lama. Sangat penting untuk tidak memaksanya makan dalam porsi besar, karena hal ini dapat menimbulkan kebencian terhadap makanan dan membuatnya semakin tidak mau makan.
Ketika menjalani proses ini, GroMoms perlu bersabar dan konsisten. Biarkan Si Kecil mengatur jadwal makannya sendiri, sambil terus memberikan pilihan makanan yang bergizi. Berikan kesempatan untuk menentukan seberapa banyak makanan yang ingin dikonsumsinya, karena ini akan membantunya membangun pola makan yang sehat dan seimbang.
Susu adalah salah satu sumber nutrisi yang penting bagi Si Kecil, terutama dalam masa pertumbuhan. Selain sebagai sumber protein, susu juga mengandung kalsium, kalium, zinc, dan vitamin A yang esensial bagi perkembangan tulang dan giginya. Memberikan susu secara rutin, terutama sebelum tidur di malam hari, dapat menjadi cara efektif untuk membantu meningkatkan berat badannya.
Anak-anak yang rutin minum susu menunjukkan peningkatan berat badan dan tinggi badan yang lebih cepat dibandingkan dengan anak-anak yang tidak mengonsumsi susu secara rutin. Namun, GroMoms perlu memastikan bahwa konsumsi susu Si Kecil tidak berlebihan, sehingga tidak akan menggantikan asupan makanan bergizi lainnya yang dibutuhkan Si Kecil.
Jika GroMoms mempertimbangkan untuk memberikan susu khusus penambah berat badan, pastikan untuk memilih produk yang mengandung zat-zat penting seperti docosahexaenoic acid (DHA) dan asam lemak omega-3. Kedua nutrisi ini tidak hanya mendukung pertumbuhan, tetapi juga dapat membantu meningkatkan nafsu makannya.
GroMoms tentu ingin memberikan yang terbaik bagi Si Kecil, termasuk dalam memilih susu yang tepat. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai susu penambah berat badan yang sesuai untuk anak usia 1 tahun ke atas, GroMoms dapat membaca artikel ini: Susu Penambah Berat Badan Anak Usia 1 Tahun ke Atas.
Jangan lupa yuk, ketahui bagaimana meningkatkan nafsu makan, pada tautan berikut ini: Bantu Meningkatkan Nafsu Makan.
Referensi: