Balok susun, puzzle, dan permainan papan adalah beberapa dari ragam pilihan mainan edukasi yang tersedia untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil. Dengan memberikan mainan edukasi terbaik, GroMoms menghiburnya sekaligus mengembangkan kemampuan kognitif, motorik bahkan sosialnya sejak dini. Yuk, simak rekomendasi mainan yang dapat GroMoms berikan untuknya berikut ini.
Pada usia 1 tahun, Si Kecil sedang belajar berjalan dan mengucapkan kata pertamanya. Untuk mendukung perkembangan tersebut, berikan beberapa mainan seperti:
Ajak dia bermain lempar tangkap bola di taman untuk memacunya berjalan dan melatih motoriknya. Kalau ia lebih senang bermain di dalam rumah, GroMoms bisa sediakan mobil-mobilan yang bisa dinaikinya dan ia jalankan sendiri untuk melatih otot kaki.
GroMoms juga bisa gunakan buku cerita yang memiliki ilustrasi timbul atau rekaman suara agar ia terstimulasi untuk mengucap dan mengulang kata. Lakukan perlahan dan mulailah dari kata yang paling mudah dan familiar baginya.
Pada usia 2 tahun, Si Kecil mulai senang mengeksplor aktivitas baru seperti melompat, berguling, dan memanjat. Dia juga mulai memiliki kendali pada jari-jari tangannya. Untuk itu, GroMoms perlu menstimulasi keterampilan motorik kasar dan halusnya dengan beberapa mainan seperti:
Permainan seperti puzzle sederhana dan set permainan memancing yang akan membantu Si Kecil belajar melatih koordinasi tangan dan mata. Sedangkan untuk melatih otot lengan dan kakinya, set mainan bercocok tanam bisa menjadi pilihan untuk dimainkan di luar rumah.
Di usia ini, GroMoms bisa mulai mengembangkan imajinasinya dengan mainan balok warna. Dengan ini, ia dapat mengenal konsep awal warna dan bentuk.
Saat berusia 3 tahun, Si Kecil mulai banyak bicara dan bertanya, serta memulai kehidupan sosialnya, termasuk dalam bermain. Karena itu, GroMoms bisa mulai memilihkan beberapa rekomendasi mainan untuknya, yaitu:
Permainan ular tangga dapat menjadi awal anak belajar konsep aturan. Permainan ini juga bisa dilakukan dengan beberapa orang temannya untuk melatihnya berinteraksi dan menerima hasil permainan.
Jika bermain sendirian, GroMoms bisa memperkenalkan permainan simulasi membangun, seperti lego sederhana dan balok susun agar ia dapat menyusunnya membentuk gedung atau lainnya. Mainan ini dapat merangsang imajinasi sekaligus motorik halusnya.
Dalam memilih mainan edukatif untuknya, pastikan sesuai dengan usia dan aman serta tidak mudah melukainya. Penting juga untuk melihat minatnya terhadap mainan tertentu agar GroMoms dapat mengembangkan potensinya dengan tepat. Yuk, pelajari selengkapnya dengan mengenal kecerdasan majemuk di sini: Apa itu 8+1 Kecerdasan Majemuk.
Referensi: